Tergopoh-Gopoh, Kanit Intel Polsek Lengkong Aipda Slamet Sutopo Gendong Lansia Terjebak Longsor di Sukabumi

Advertisement

Cari Blog Ini

Powered By Blogger

Label

Pengikut

Arsip Blog

Wikipedia

Hasil penelusuran

Entri yang Diunggulkan

Puteri Nelayan 2025: Djemima Shireen Ajak Generasi Muda Lestarikan Budaya Lokal

  KABAR UPDATE | SUKABUMI – Djemima Shireen, siswi berusia 17 tahun dari SMAN 1 Cisolok, resmi dinobatkan sebagai Puteri Nelayan Palabuhanr...

Tergopoh-Gopoh, Kanit Intel Polsek Lengkong Aipda Slamet Sutopo Gendong Lansia Terjebak Longsor di Sukabumi

KABAR UPDATE
Senin, 10 Maret 2025



KABARUPDATE.NET | SUKABUMI - Kanit intel Polsek lengkong, AIPDA Slamet sutopo, tergopoh-gopoh dan bersusah payah, dengan nafas tersengal-sengal tengah menggendong lansia diketahui bernama Ai Suheti usia 80 tahun, di Kampung Ciciau RT 13/04, Desa Langkap, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat


Video amatari tersebut, direkam oleh salah satu petugas Basarnas Sukabumi awak media, Sabtu 8 Maret 2024 lalu.


Dari kabar diterima awak media, Ai Suheti memiliki 12 cucu, kondisinya hanya berjalan tertatih-tatih lantaran faktor usia. 


Saat hendak menuju suatu tempat, namun jalan yang dilintasi tertutup longsor, menyebabkan tiga warga hilang, terpaksa lansia tersebut digendong oleh Kanit intel Polsek lengkong, AIPDA Slamet sutopo, dibantu sejumlah warga, melintas gundukan tumpukan lumpur dan rintangan batang pohon tumbang yang terseret longsor untuk sampai ke lokasi iya tuju, berjarak 100 meter hendak mengungsi di Balai Desa Langkapjaya, lanjut naik sepeda motor sejauh hampir 1 kilometer.


Menurut keterangan Ida (50), anak pertama Ai Suheti, memliki 5 anak dan 2 cici.


"Ia sakit darah tinggi dan sakit dengkul sudah lama. Umi sudah ada di Desa ikut ngungsi, "Kata Ida kepada awak media, Senin (10/3/24).


*Budiman/ Ismet