Bupati Sukabumi Hadiri Hari Nelayan Palabuanratu 2025 menjaga adat, merawat laut Menunai Berkah.

Advertisement

Cari Blog Ini

Powered By Blogger

Label

Pengikut

Arsip Blog

Wikipedia

Hasil penelusuran

Entri yang Diunggulkan

Puteri Nelayan 2025: Djemima Shireen Ajak Generasi Muda Lestarikan Budaya Lokal

  KABAR UPDATE | SUKABUMI – Djemima Shireen, siswi berusia 17 tahun dari SMAN 1 Cisolok, resmi dinobatkan sebagai Puteri Nelayan Palabuhanr...

Bupati Sukabumi Hadiri Hari Nelayan Palabuanratu 2025 menjaga adat, merawat laut Menunai Berkah.

KABAR UPDATE
Rabu, 21 Mei 2025



KABAR UPDATE | SUKABUMI  - Ribuan warga pesisir dan nelayan berkumpul di kawasan  plabuan periksns  Nusantara(PPN) pelabuanratu untuk memperingati Hari Nelayan Pelabuanratu Hari Nelayan Pelabuanratu ke 65.


Acara di hadiri langsung oleh Bupati Sukabumi H Asep Japar, Serta ketua  DPC  HNSI H Dede Ola. Tokoh sentral dalam pemberdayaan nelayan dan pelestarian budaya pasisir.


Dalam sambutan nya ,Bupati Asep Japar menekan kan penting nya menjaga kearifan lokal dan kekayaan laut pelabuan ratu sebagai warisan berharga yang harus di lestarikan.



"Hari Nelayan bukan sekedar perayaan tapi momentum untuk memperkuat identitas budaya pasisir serta mensyukuri potensi laut yang mubarokah pemerintah akan terus hadir mendukung kesejahteraan nelayan dan pengembangan sektor kelautan yang berkelanjutan" ujar bupati .


 Sementara itu ketua DPC HNSI,H,Dede Ola menyampaikan aspirasi atas antusisme masyarakat dan dukungan  penuh pemerintah  daerah terhadap nelayan.


 Kami para nelayan berkomitmen untuk menjaga laut dan adat HNSI terus  mendorong modernisasi nelayan muda agar sektor ini tetap hidup dan berkembang ujar H Dede Ola.


Rangkaian acara fi metosj kan oleh pertunjukan seni tradisional seperti rangkong, Hadroh,dan ritual laring sesaji ke laut sebagai bentuk penghormatan terhadap alam dan warisan leluhur,disamping itu,hadir pula pemeran UMKM bahari lonba perahu rias dan bazar Hafil tangkapan nelayan lokal.



 Dengan mengusung tama" menjaga adat, merawat laut Menunai Berkah, hari nelayan tahun ini menjadi cerminan sinergi antara adat, ekonomi dan ekologi,pemerintahan  kabupaten  Sukabumi pun  memperkenal kan sejumlah program pendampingan nelayan serta penjajakan kerja sama inventasi sektor kelautan..


Bapak Reza pahlepi dari kementrian farakgraf mengapresiasi kekuatan lokal Pelabuanratu yang mampu mengemas hari nelayan sebagai kegiatan dari kalender event budaya daerah yang berpotensi di kembangkan ke tingkat nasional.


 Acara di tupupi dengan doa bersama dan penyerahan alat tangkap ramah lingkungan kepada kelompok kelompok nelayan.


Jurnalis: Evi Susanti