KABAR UPDATE | SUKABUMI - Dalam rangka memperkuat sinergi lintas sektor dalam upaya pencegahan dan penurunan Stunting, digelar Rapat Koordinasi TPPA dan kader PKK dari unsur tenaga kesehatan di gedung Aula Kementrian Agama.dan bidang Keluarga Sejahtera (KS) .
Sebanyak 111 peserta yang terdiri dari para bidan dari berbagai wilayah Kabupaten Sukabumi serta kader PKK, hadir dalam kegiatan tersebut,mereka mendapatkan pembekalan dan pengutan peran dalam mendukung program percepatan penurunan Stunting ditingkat Desa dan Kecamatan.
Hadir dalam kegiatan itu, Kabid Keluarga Sejahtera (KS) ibu Tineu Agustiane yang dalam arahannya menegaskan pentingnya kerja sama antara tenaga Kesehatan, TPPA dan kader PKK, menurutnya upaya pencegahan Stanting membutuhkan komitmen bersama, terutama dalam edukasi gizi, pendampingan keluarga beresiko, dan pemantauan tumbuh kembang anak.
Selain itu , kegiatan ini menghadirkan Narasumber, masing masing dari Ikatan Bidan Indonesia (IBi) dan Ikatan Dokter Indonesia(IDi) keduanya memberikan pemaparan terkait strategis tenaga medis dan kader dalam menekan angka Stunting melalui edukasi kesehatan, pemeriksaan rutin, serta peningkatan kesadaran gizi masyarakat.
Melalui rapat koordinasi ini, diharapkan kolaborasi antara tenaga kesehatan, kafer pkk, kader posyandu dan pemerintah daerah semakin kuat dalam mewujudkan generasi yang sehat, Cerdas dan bebas stanting di Kabupaten Sukabumi.
Kepala DPPKB Kabupaten Sukabumi Bapak Eka Nandang menegaskan pentingnya kolaborasi antara tenaga kesehatan, kader posyandu dan kader pkk dan TPPA dalam mendukung program percepatan penurunan stunting tidak hanya menjadi tanggung jawab, tenaga medis, tetapi juga seluruh elemen masyarakat.
Jurnalis: Evi Susanti


